Minggu, 30 September 2012

ISP


ISP
Penyedia jasa Internet (disingkat PJI) (bahasa Inggris: Internet service provider disingkat ISP) adalah perusahaan atau badan yang menyediakan jasa sambungan Internet dan jasa lainnya yang berhubungan. Kebanyakan perusahaan telepon merupakan penyedia jasa Internet. Mereka menyediakan jasa seperti hubungan ke Internet, pendaftaran nama domain, dan hosting.
ISP ini mempunyai jaringan baik secara domestik maupun internasional sehingga pelanggan atau pengguna dari sambungan yang disediakan oleh ISP dapat terhubung ke jaringan Internet global. Jaringan di sini berupa media transmisi yang dapat mengalirkan data yang dapat berupa kabel (modem, sewa kabel, dan jalur lebar), radio, maupun VSAT.
Peranan ISP
Peran ISP dalam pengaksesan internet antara lain :
-Sebagai media yang memberikan jasa untuk berhubungan dengan internet.
-Menghubungkan pelanggan ke gateway internet terdekat.
-Menyediakan modem untuk dial-up.
-Menghubungkan seorang user ke layanan informasi World Wide Web (www).
-Memungkinkan seorang user menggunakan layanan surat elektronik (e-mail).
-Memungkinkan seorang user melakukan percakapan suara via internet.
-Memberi tempat untuk homepage.
-ISP melakukan proteksi dari penyebaran virus dengan menerapkan sistem antivirus untuk pelanggannya.
Peran Internet Service Provider (ISP)
ISP mempunyai kelebihan dan kekurangan. ISP bertugas untuk memasang jaringan internet dikomputer. dan cara untuk daoat menjelajahi internet melalui komputer kita adalah kita harus menghubungi ISP dengan fasilitas telepon, cukup dendan menghidupkan modem, menekan tombol connect, kemudian komputer kita sudah terhubung dengan ISP. dan kita dapat menjelajahi dunia internet.

Komponen utama sebuah ISP adalah :
1.    Router, fungsi router di ISP adalah untuk menyambungkan ISP satu dengan ISP lainnya dan mengatur komunikasi antara internet dan pelanggan.
2.    server yang dibantu peralatan telekomunikasi untuk menyalurkan data.


Indonesia broadband Internet Service Provider :
Internet service
 1. BROADBAND WIRELESS
Solusi Broadband Wireless dari Broadlink memberikan banyak pilihan kepada pelanggan tergantung kepada lokasi, budget dan tujuan pemanfaatan internet. Solusi Broadband Wireless cocok kepada pelanggan yang membutuhkan teknologi broadband dengan budget yang efisien.

 2. BROADBAND ADSL
Broadband ADSL (Assymetric Digital Subscriber Digital Line), adalah layanan broadband dengan memanfaatkan line telepon existing menjadi jaringan digital yang dapat memberikan akses internet kecepatan tinggi sampai dengan 384 Kbps.

 3. BROADBAND VSAT
Broadband Satellite ( VSAT – Very Small Aperture Terminal ), adalah layanan broadband melalui jaringan Satelit. Cocok untuk pelanggan yang berada di remote area / pelosok daerah di seluruh Indonesia, dimana jaringan infrastruktur telekomunikasi / internet yang memadai belum tersedia.

 4. BROADBAND FIBER OPTIC
Broadband internet melalui fiber optic (serat cahaya) merupakan teknologi yang paling handal yang dapat memberikan akses internet kecepetan tinggi. Solusi melalui fiber optic sangat cocok bagi perusahaan yang membutuhkan koneksi cepat dan stabil untuk mendukung aplikasi aplikasi yang berjalan di atas infrastruktur internet.

INTRANET SERVICES
Solusi Intranet memungkinkan terjadi pertukaran data dan suara antara satu tempat dengan tempat lain nya di dalam satu kota yang sama atau bahkan kota yang berbeda melalui jaringan broadband wireless, broadband satelit / vsat atau broadband fiber optic.

INTERNATIONAL BACKBONE RESELLER
International backbone, umumnya perusahaan besar, ISP, ITSP, Telco, content provider, dsb, umumnya membutuhkan jaringan yang handal untuk terhubung ke luar negeri. Solusi dari Broadlink memungkinkan untuk menyalurkan international backbone yang terhubung ke Singapore melalui jaringan fiber optic bawah laut.

Berikut ini, saya akan coba menjelaskan beberapa kriteria yang dapat digunakan untuk memilih sebuah ISP. Kriteria-kriteria tersebut, antara lain sebagai berikut :
- Kecepatan transfer data
Dalam perpindahan data dari satu komputer di internet ke komputer lain dan demikian juga sebaliknya, kecepatan transfer data merupakan hal yang penting. Kecepatan transfer data dari sebuah komputer server di internet ke komputer kita sangat bergantung pada kecepatan transfer data dari provider yang kita gunakan. Satuan kecepatan transfer data adalah byte per second (bps). Artinya, banyak bit data yang dapat dipindahkan dari satu komputer ke komputer lain dalam satu detik.
- Bandwidth
Bandwidth adalah lebar saluran data yang dilewati secara bersama-samaan oleh data-data yang ditransfer. Bandwidth dapat diibaratkan sebuah jalan raya yang dilewati banyak kendaraan (data-data) secara bersamaan. Semakin banyak kendaraan yang lewat maka semakin lambat laju kendaraan. Semakin lebar jalan raya maka semakin banyak kendaraan yang dilewatkan.
- Memiliki server proxy
Server proxy berfungsi untuk menyimpan alamat-alamat favorit pelanggan. Dengan adanya server proxy, pelanggan dapat mengakses website-website favoritnya dengan lebih cepat. Hal ini disebabkan server tersebut menyimpan halaman-halaman web yang sering dikunjungi. Jika pelanggan mengunjungi website favoritnya, pelanggan tidak perlu terhubung langsung dengan server website tersebut. Server proxy akan menghemat penggunaan bandwidth karena pelanggan tidak perlu lagi terkoneksi langsung ke website yang sering dikunjungi.
- Memiliki backbone
Backbone adalah saluran koneksi utama jaringan ISP dengan internet. Pembuatan sebuah backbone memerlukan teknologi yang tinggi dan dana yang besar. Kebanyakan, ISP menyewakan backbone dari perusahaan lain atau menggunakan bersama-sama dengan ISP lain. Pengguna backbone secara bersama-sama dapat menghemat biaya, namun mengurangi kecepatan akses masing-masing ISP.
- Keamanan data
Transaksi internet rawan terhadap pembajakan. Kita perlu tahu apakan sebuah ISP menggunakan Firewall untuk menjamin keamanan transaksi online yang kita lakukan.
- Layanan yang diberikan
Kita juga perlu tahu layanan apa saja yang disediakan oleh ISP. Apakah ISP tersebut memberikan account e-mail? Berapa besar account e-mail yang disediakan? Apakah e-mail tersebut mendukung POP3? Apakah ISP tersebut dilengkapi dengan spam filter? Dan berbagai layanan lain.
- Biaya
Biaya merupakan salah satu pertimbangan untuk memilih sebuah ISP. Kita perlu mengetahui bagaimana sistem pembayaran yang dikenakan oleh sebuah ISP. Apakah sistem pembayaran dilakukan per bulan ataukah sistem pembayaran dikenakan per waktu pemakaian? Beberapa ISP memberikan pilihan pembayaran dengan menggunakan sistem paket. BIasanya, sistem paket akan lebih murah bila dibandingkan dengan sistem pembayaran waktu pemakaian.
- Hardware
Kita juga perlu tahu berapa banyak modem yang dimiliki oleh sebuah ISP, kecepatan modem yang digunakan, dan rasio pelanggan per modem. Hal tersebut perlu kita ketahui karena akan mempengaruhi layanan yang akan kita dapatkan dari ISP tersebut.
- Teknologi yang digunakan
Kita juga perlu tahu teknologi apa saja yang dimiliki oleh sebuah ISP untuk meningkatkan kinerjanya. Beberapa ISP untuk layanan koneksi dial-up menggunakan teknologi kompresi data, yang memungkinkan transfer data menjadi lebih cepat. Sedangkan untuk layanan koneksi internet dengan 3G, beberapa penyedia layanan mengguanak teknologi HSDPA (High Speed Downlink Packet Access) yang memungkinkan kecepatan akses data hingga 2,6 Mbps.

Tipe layanan dari ISP biasanya dapat kita kategorikan menjadi 2 bagian yaitu :
1. Dial on demand Internet
Dial on demand ini adalah layanan internet dimana pelanggan tidak terkoneksi secara terus menerus ke internet. Pelanggan akan dibebani biaya berdasarkan lamanya mereka terkoneksi ke internet.
Contoh layanan internet dial on demand adalah : Telkomnet instant dari Telkom, layanan-layanan dial up dari ISP yang lain, juga beberapa layanan dari ISP wireless local.
2. Dedicated Internet
Pelanggan yang menggunakan dedicated internet akan terhubung terus dengan internet 24/7. Sistem pembayaran dari layanan ini juga biasanya dilakukan per bulan dimana pelanggan akan membayar sesuai dengan paket yang ditawarkan, baik selama sebulan tersebut pengguna memang benar menggunakan internet 24 jam penuh atau tidak.
Sistem dedicated ini biasanya mahal, dan biasanya untuk menekan biaya langganan, ISP memberikan beberapa metode untuk menekan harga misalnya dengan membatasi jumlah data yang boleh didownload dan diupload oleh pelanggan selama 1 bulan. Jumlah batasan data ini biasanya disebut dengan quota.
Contoh layanan internet dedicated internet adalah layanan-layanan dari Channel 11, ERA AKSES, Speedy dari Telkom dan layanan-layanan dari ISP wireless local.

Media koneksi
Media koneksi yang paling umum digunakan oleh ISP adalah menggunakan :
a.    Wire Kabel.
Kabel telepon, kabel coaxial, kabel fiber optic, kabel listrik, kabel UTP, pokoknya kabel.

b. Wireless
Ngga pake banyak kabel. Kabel tetap digunakan namun sebagian besar jalur koneksi menggunakan frekuensi. Biasanya menggunakan frekuensi yang dibebaskan penggunaannya di suatu Negara. Di Indonesia frekuensi yang bebas digunakan adalah frekuensi 2,4Ghz. Jadi dari pelanggan akan menggunakan radio wireless dengan frekuensi 2,4Ghz untuk berhubungan dengan ISP mereka.

Berikut beberapa PJI (Penyedia Jasa Internet) di Indonesia, kita bisa cek di http://www.diskusiwebhosting.com/direktori/daftar-jasa-internet-ISP-indonesia.php

Sedikit saya akan menjelaskan / menceritakan tentang “Perkembangan ISP di Indonesia”, dibaca yaa.. Hehehe :p
Perkembangan ISP di Indonesia dapat dilihat dengan bermunculannya ISP dengan menerapkan bukan hanya teknologi jaringan telepon untuk melakukan koneksi internet kepada pelanggannya. Saat ini perkembangannya dapat menggunakan jaringan fiber optic dan wireless (Internet tanpa menggunakan kabel). Paling banyak teknologi jaringan internet yang menggunakan wireless, ada di kota Denpasar, Bali.
Saat ini teknologi wireless sangat berkembang dengan pesat, karena bisa dikatakan teknologi yang “paling murah”. Selain dapat menghemat budget penggunaan kabel yang mahal harganya dan juga instalasinya. Teknologi wireless juga lebih baik dalam koneksi ke internet dari pelanggan menuju Internet Service provider.
Sekian penjelasan dari saya tentang “perkembangan ISP di Indonesia”, Terima kasih J

Disini juga, saya akan menceritakan bagaimana “Cara Kerja Jaringan Tanpa Kabel”

Jaringan wireless: jaringan yang mengkoneksikan dua komputer atau lebih menggunakan sinyal radio, cocok untuk berbagi-pakai file, printer, atau akses Internet.

· Berbagi sumber file dan memindah-mindahkannya tanpa menggunakan kabel.
· Mudah untuk di-setup dan handal sehingga cocok untuk pemakaian di kantor atau di rumah.
· Produk dari produsen yang berbeda kadang-kadang tidak kompatibel.
· Harganya lebih mahal dibanding menggunakan teknologi ethernet kabel biasa.

Bila Anda ingin mengkoneksikan dua komputer atau lebih di lokasi yang sukar atau tidak mungkin untuk memasang kabel jaringan, sebuah jaringan wireless (tanpa kabel) mungkin cocok untuk diterapkan. Setiap PC pada jaringan wireless dilengkapi dengan sebuah radio tranceiver, atau biasanya disebut adapter atau kartu wireless LAN, yang akan mengirim dan menerima sinyal radio dari dan ke PC lain dalam jaringan. Anda akan mendapatkan banyak adapter dengan konfigurasi internal dan eksternal, baik untuk PC desktop maupun notebook.

Mirip dengan jaringan Ethernet kabel, sebuah wireless LAN mengirim data dalam bentuk paket. Setiap adapter memiliki nomor ID yang permanen dan unik yang berfungsi sebagai sebuah alamat, dan tiap paket selain berisi data juga menyertakan alamat penerima dan pengirim paket tersebut. Sama dengan sebuah adapter Ethernet, sebuah kartu wireless LAN akan memeriksa kondisi jaringan sebelum mengirim paket ke dalamnya. Bila jaringan dalam keadaan kosong, maka paket langsung dikirimkan. Bila kartu mendeteksi adanya data lain yang sedang menggunakan frekuensi radio, maka ia akan menunggu sesaat kemudian memeriksanya kembali.

Wireless LAN biasanya menggunakan salah satu dari dua topologi--cara untuk mengatur sebuah jaringan. Pada topologi ad-hoc--biasa dikenal sebagai jaringan peer-to-peer--setiap PC dilengkapi dengan sebuah adapter wireless LAN yang mengirim dan menerima data ke dan dari PC lain yang dilengkapi dengan adapter yang sama, dalam radius 300 kaki (±100 meter). Untuk topologi infrastruktur, tiap PC mengirim dan menerima data dari sebuah titik akses, yang dipasang di dinding atau langit-langit berupa sebuah kotak kecil berantena. Saat titik akses menerima data, ia akan mengirimkan kembali sinyal radio tersebut (dengan jangkauan yang lebih jauh) ke PC yang berada di area cakupannya, atau dapat mentransfer data melalui jaringan Ethernet kabel. Titik akses pada sebuah jaringan infrastruktur memiliki area cakupan yang lebih besar, tetapi membutuhkan alat dengan harga yang lebih mahal.

Walau menggunakan prinsip kerja yang sama, kecepatan mengirim data dan frekuensi yang digunakan oleh wireless LAN berbeda berdasarkan jenis atau produk yang dibuat, tergantung pada standar yang mereka gunakan. Vendor-vendor wireless LAN biasanya menggunakan beberapa standar, termasuk IEEE 802.11, IEEE 802.11b, OpenAir, dan HomeRF. Sayangnya, standar-standar tersebut tidak saling kompatibel satu sama lain, dan Anda harus menggunakan jenis/produk yang sama untuk dapat membangun sebuah jaringan.

Semua standar tersebut menggunakan adapter menggunakan segmen kecil pada frekuensi radio 2,4-GHz, sehingga bandwith radio untuk mengirim data menjadi kecil. Tetapi adapter tersebut menggunakan dua protokol untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan dalam pengiriman sinyal:
· Frequency hopping spread spectrum, dimana paket data dipecah dan dikirimkan menggunakan frekuensi yang berbeda-beda, satu pecahan bersisian dengan lainnya, sehingga seluruh data dikirim dan diterima oleh PC yang dituju. Kecepatan sinyal frekuensi ini sangat tinggi, serta dengan pemecahan paket data maka sistem ini memberikan keamanan yang dibutuhkan dalam satu jaringan, karena kebanyakan radio tranceiver biasa tidak dapat mengikutinya.
· Direct sequence spread spectrum, sebuah metode dimana sebuah frekuensi radio dibagi menjadi tiga bagian yang sama, dan menyebarkan seluruh paket melalui salah satu bagian frekuensi ini. Adapter direct sequence akan mengenkripsi dan mendekripsi data yang keluar-masuk, sehingga orang yang tidak memiliki otoritas hanya akan mendengar suara desisan saja bila mereka menangkap sinyal radio tersebut.

Vendor wireless LAN biasanya menyebutkan transfer rate maksimum pada adapter buatan mereka. Model yang menggunakan standar 802.11 dapat mentransfer data hingga 2 megabit per detik, baik dengan metode frequency hopping atau direct sequence. Adapter yang menggunakan standar OpenAir dapat mentransfer data hingga 1,6-mbps menggunakan frequency hopping. Dan standar terbaru, HomeRF dapat mengirim dan menerima data dengan kecepatan 1,6-mbps (dengan menggunakan metoda frekuensi hopping). Wireless LAN kecepatan tinggi menggunakan standar 802.11b--yang dikenal sebagai WiFi--mampu mengirim data hingga 11-mbps dengan protokol direct sequence.

Dan yang terakhir, Survey Internet Service Provider (ISP) terbaik
Kategori Corporate
1. XL MPLS (FO Backbone)
Untuk kategori Corporate mungkin XL adalah kandidat terkuat. XL adalah satu-satunya operator yang punya backbone FO yang membentang sepanjang pulau jawa hingga NTB (Newmount).
2. Satelit: CSM, PSN (diskusi)
3. Icon+

Catatan: Untuk lebih fair seharusnya corporate juga ada kategori lagi seperti bandwith, ataupun rentang geografis, ataupun spesifik lokasi.

Kategori Personal
Personal Dialup, GPRS, ADSL (non 3G)
1. Telkomnet.
2. Speedy (ADSL).
3. XL GPRS+ XL Centrin, XL CBN (CBN juga punya program dengan Fren dan Starone)

Personal 3G
1. Indosat 3G.
2. Telkomsel Flash

Kategori Jakarta alternatif
1. Netzap
2. Kabelvision.



Sumber :

Tidak ada komentar:

Posting Komentar